Materi kuliah tourism introduction (dimensi pariwisata)
DIMENSI PARIWISATA
Materi kali ini kita mulai dari beberapa pertnyaan penting
yaitu sebagai berikut
1. apa Pengertian Objek dan Daya Tarik Wisata.?
2. apa saja Jenis-jenis Objek Daya Tarik Pariwisata.?
3. apa Pengertian dari Daerah Tujuan Wisata (DTW)?
4. Komponen Daerah Tujuan Wisata
Tourism Introduction 2015-2016
1. Pengertian Objek (belum selesai) dan Daya Tarik Wisata
Daya Tarik Wisata biasa juga kita sebut dengan istilah (Atraksi) dimana DTW ini berasl dari kata,
“Daya : Kemampuan” “Tarik
: Menarik/Mendatangkan” “Wisata : Kegiatan wisata (lihat pengertian wisata)”
Sehingga dapat disimpulkan bahwa daya tarik wisata adalah
sebuah kemampuan
yang dimiliki untuk dapat menarik suatu kegiatan wisata.
Contoh: rumah makan taliwang , Pasir pantai berwrna ping
yang ada di Lombok timur , Air terjun
Tourism Introduction 2015-2016
2. Objek Wisata
Kumpulan beberapa atraksi/daya tarik wisata pada suatu area
tertentu di sebut dengan Objek Wisata.
Contoh: Pantai Kuta Lombok Ada daya tariknya seperti
meliahat Sunset, Kuliner, Pasir putih, bule, budayanya.
Tourism Introduction 2015-2016
2. Jenis-jenis Daya
Tarik Wisata
Ada beberapa jenis daya tarik wisata yaitu daya tarik wisata
alam, budaya, minat khusus.
a. Daya Tarik Wisata
Alam
Pariwisata alam merupakan segala sesuatu kegiatan wisata
yang
berhubungan dengan wisata alam, berupa alam yang terbentuk
karena hasil
cipta Tuhan, seperti gunung, pantai, air.
Yang ditawarkan: Iklim, Pemandangan alam, Flora dan fauna,
dan
Gejala alam, (stalakmit, stalaktit, air terjun, air panas)
Tourism Introduction 2015-2016
b. Daya Tarik Wisata
Budaya
Merupakan jenis wisata yang berdasar
pada
• mozaik tempat,
• tradisi,
• kesenian,
• upacara-upacara, dan
• pengalaman memotret suatu bangsa atau suku bangsa dengan
masyarakat yang mereflesikan keanekaragaman dan identitas dari masyarakat atau bangsa
yang bersangkutan.
Tourism Introduction 2015-2016
Dalam suatu wilayah tertentu budaya dapat di Dibedakan dari tiga aspek,
a. Gagasan (wujud ideal); ide, nilai, nyanyian, tarian,
norma, peraturan yang sifatnya abstrak
b. Aktifitas (tindakan) kehidupan sehari-hari,upacara adat
c. Artefak (Karya) benda-benda, pakaian, senjata tradisional,
makanan
Kenapa…….? Tentunya di suatu daerah memiliki budaya
keseharian, alat tradisional, watak,yang berbeda
Tourism Introduction 2015-2016
c. Daya tarik wisata minat khusus
Adalah pariwisata yang menawarkan kegiatan yang tidak biasa
dilakukan oleh wisatawan pada umumnya atau wisata dengan keahlian khusus atau
ketertarikan khusus. Seperti:
a. Wisata olahraga e.
Wisata Gua
b. Wisata kuliner f. Wisata Belanja
c. Wisata religious g. Wisata Ekologi
d. Wisata agro
Tourism Introduction 2015-2016
Daerah Tujuan Wisata (DTW) merupakan tempat di mana segala kegiatan
pariwisata bisa dilakukan dengan tersedianya segala fasilitas dan atraksi
wisata untuk wisatawan. Biasa di sebut dengan Destinasi.
3. Pengertian Daerah Tujuan Wisata
Yoeti, 1988:206
Di katakan sebagai Daerah Tujuan Wisata harus memiliki 3S + 2S :
a. Something to see (sesuatu yang di lihat)
b. Something to do (selancar, memancing, menyelam dan lain
-lain)
c. Something to buy
d. Sesuatu yang dinikmati
e. Sesuatu yang berkesan
Tourism Introduction 2015-2016
4. Komponen
Daerah Tujuan Wisata
Komponen Daerah Tujuan Wisata ada 4A, yaitu:
a. Attractions (Daya Tarik)
b. Amenities (Fasilitas)
c. Access (Aksebilitas)
d. Ancillary Service (Pelayanan Tambahan)
Tourism Introduction 2015-2016
a. Attractions (Atraksi)
Atraksi disebut juga sebagai komponen pembentuk Objek dan
Daya Tarik Wisata (ODTW)
Intinya, atraksi adalah segala sesuatu yang dinikmati
wisatawan dan yang tidak dapat mereka temukan dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Tourism Introduction 2015-2016
KEYWORD ATRAKSI
a. Apa yang dicari wisatawan
b. Alasan mengapa orang berwisata ke suatuobjek wisata
Modal Atraksi
• Natural Resource
Gunung, danau,
sungai, pantai, bukit, lembah.
• Atraksi Wisata budaya
Arsitektur rumah tradisional, situs arkeologi, benda benda
seni dan kerajinan, ritual atau upacara budaya, kehidupan masyarakat
seharihari; keramahtamahan, makanan.
• Atraksi Buatan
Acara olagraga, berbelanja, pameran,konferensi, festival
musik.
b. Amenities (Fasilitas)
Amenities adalah segala macam prasarana dan sarana yang diperlukan
oleh wisatawan selama berada di daerah tujuan wisata. Seperti usaha penginapan,
makan dan minum, usaha transportasi dan imprastruktur,
1. Usaha penginapan (Accomodations)
a. Hotel (pelayanan maksimal)
b. Guest house (fasilitas dasar, kamar dan makan)
c. Homestay (berbaur dengan pemilik rumah)
d. Losmen (lebih sederhana dari hotel, sewa)
e. Perkemahan (memanfaatkan ruang terbuka)
f. Vila (kediaman pribadi yang disewakan)
Tourism Introduction 2015-2016
13
2. Usaha Makan dan minum
a. Jenisnya: Restoran, café, warung
makan.
b. Harus: variasi hidangan, cara
penyajian, kebersihan, kualitas
pelayanan, lokasi.
3. Transportasi dan insfrastruktur
a. Transportasi: darat, laut , dan udara
b. Jenisnya (moda): pesawat, heli, mobil,
bus, kapal, fery, andong, becak, bus
kota.
Tourism Introduction 2015-2016
14
INFRASTRUKTUR
a. Prasarana (konstruksi fisik di bawah atau atas tanah yang
diperlukan
sebagai prasyarat untuk pembangunan)
o Prasarana umum (jalan, jembatan, rel, air, listrik,
pelabuhan, bandara)
o Prasarana masyarakat (rumah sakit, apotek, kantor pos,
bank, pompa
bensin)
b. Sarana (pemanfaatan prasarana untuk sesuatu yang lebih
khusus)
Sarana pokok: biro perjalanan wisata,
travel agent, hotel, angkutan
wisata, restoran, bar
Sarana pelengkap: sarana olahraga,
tempat rekreasi
Sarana penunjang: bioskop, toko
cinderamata, pertunjukan, kasino, spa,
tempat pijat
KEYWORD : Prasarana merupanan prasyarat untuk sarana, dan
prasarana dapat menyebabkan perbaikan sarana
c. Access (aksesbilitas)
Kemudahan untuk bergerak dari satu daerah ke daerah lain.
Faktor-faktornya
a. Konektivitas
b. Tidak adanya penghalang
c. Tersedia sarana angkut antar daerah
KEYWORD : TRANSFERABILITAS
d. Ancillary service (pelayanan tambahan)
Pelayanan tambahan atau pelengkap, yang harus disediakan oleh
pemerintah daerah, baik untuk wisatawan atau pelaku pariwisata.
a. Pemasaran (tourism information service; brosur, profil
wisata, buku, leaflet, poster, peta, pemandu wisata)
b. Pembangunan fisik (patung patung, lampu kota,public
space)
c. Peraturan perundang-undangan
semog bermampaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar